Author : @AriatnaCitraC ^-^
Genre : Romance, Sedikit comedy mungkin(?), dan tentukan sendiri haha ^-^v
Cast :
-
Kim Jong In (Kai) EXO-K
-
Kwon Yuri SNSD
Main
Cast :
-
Wi Yi Fan (Kris) EXO-M
-
Jessica Jung SNSD
-
Oh Sehun EXO-K
-
D.O Kyungsoo EXO-K
Ini
adalah Fanfiction pertama aku, semoga isinya bagus ya? Hahaha^^ Aku belum baca
ulang setelah aku ketik ._.v Fanfic ini semuanya “Author Prov”~ Mian kalau typo
bertebaran, jngan lupa like/share/comment ya? ^^ Gamsa!! SELAMAT MEMBACA~~!!! \^o^/
Ini hari pertama Kai di sekolah
barunya. Sebenarnya Kai tidak ingin pindah sekolah dan meninggalkan Kyungsoo,
sahabatnya di sekolah lamanya. Tapi karena tuntutan pekerjaan ayahnya, ia
terpaksa pindah sekolah Seperti biasa siswa baru selalu mendapat perhatian
lebih dari siswa-siswa lama. Apalagi siswa baru yang bernama Kai ini adalah
type namja yang sangat tampan dan imut, dan dia juga termasuk anak yang sangat
pintar. Di sekolah barunya itu dia bersahabat dengan Kris, sosok orang yang
sangat polos dan culun *jauh dari
kenyataan(dingin&kece :3). Tapi Kris adalah sosok namja yang sangat pintar
dan berkacamata, dia juga cukup tampan. Hanya saja karena penampilannya yang
kurang menarik, dia tidak banyak didekati oleh yeoja-yeoja cantik.
****************
Setelah beberapa hari Kai bersekolah di sekolah
barunya. Dia memutuskan untuk mengembangkan bakatnya dibidang olahraga basket.
Di club basket itupun dia kenal dengan ketua club basket, yaitu Sehun
*****************
Saat
latihan pertama basket~
“Sob!”
Kai menghampiri Sehun.
“Hoi!
Gimana? Jadi lo join Club basket kita”
“Jadi
donk…”
“Ya
udah lo ganti kostum dulu!”
“Kostum?
……… Badut?”
“BUKAN!
Kostum KODOK!”
“Yaaahhh
seriusan donk!” Kai memelas.
“Lagian
lu pake nanya. Nih ganti baju lo” Sehun pun memberikan kaos team basketnya
kepada Kai.
Beberapa
saat kemudian Kai muncul dengan TAMPANnya menggunakan kaos team basketnya itu.
“Gimana?
Pantes kaga?” Kai mencoba PeDe dan merasa cocok sama kaos team basketnya Sehun.
Sambil
men-drible bola baslet, Sehun menjawab “Kaga cocok sebelum lo rebut bola ini…..”.
Akhirnya
Sehun lari dan mencoba untuk mengetes kemampuan Kai dalam basket.
Pada
akhirnya Kai berhasil merebut bola dari tangan Sehun dan memsukannya kedalam
ring.
Dan
tiba-tiba……………………..
“WOoooooWWWww!!!!!!!!!!!!”
Terdengar
jeritan lembut seorang wanita. Yang sepertinya bangga melihat atraksi Kai
memasukan bola kedalam ring.
Kai
pun melongok kearah suara, dan dia melihat yeoja yang sangat cantik, manis dan
memiliki bentuk tubuh yang sangat indah dihadapan matanya. Yeoja itu adalah
ketua Cheers untuk club basket Sehun.
Sebelumnya,
Sehun pernah bercerita bahwa dia pernah menyukai seorang yeoja cantik, manis,
dan bertubuh sexy. Dan ia adalah ketua Cheers tersebut. Sehun juga pernah
bercerita bahwa ia pernah mengungkapkan isi hatinya kepada yeoja itu, hanya
saja dia ditolak karena yeoja itu tidak ingin berhubungan dengan rekan dekatnya
sendiri. Dia takut kalau benyak yang membencinya dan mengira bahwa dia menjadi
ketua Cheers hanya untuk mendekati Sehun, karena banyak juga yeoja yang
menyukai Sehun.
*kembali
ke Kai*
Kai
seperti terpesona melihat ketua Cheers itu, sampai-sampai Sehun memukul
punggungnya.
“HOIII!!”
Bentak Sehun di telinga Kai.
Kai
pun terperanjat dari alam bawah sadarnya(?) dia seperti dihipnotis oleh yeoja
itu.
“MWOYA!?!?!?!?”
Kai kaget.
“Kau
ini kenapa hah? Kau menyukainya?” Sehun bertanya sambil menggoda Kai.
“Mwo?
Tidak!” Kai menjawab dengan gugup dan seperti menyembunyikan sesuatu.
“Sudah..
Jujur sajalah Kai! Kau menyukainya kan? Tenang saja, aku sudah punya pengganti
dirinya. Dekatilah” Sehun mencoba menenangkan hati Kai.
“Jinjja?
Eeehh” Kai spontan menjawab itu dan membuat Sehun tertawa.
“Sudahlah,
kau tidak usah banyak Tanya. Dekati saja”
“Siapa
namanya?”
“Kau
namja atau yeoja?”
“Apa
maksudmu bertanya itu kepadaku? Apa aku terlihat seperti yeoja?”
“Kau
merasa dirimu yeoja?”
“Tentu
saja tidak! Kenapa kau bertanya seperti itu???”
“Kalau
kau namja. TANYAKAN SENDIRI NAMANYA!!!!”
“Aku
malu Sehun-ah! Aku baru melihat yeoja seperti dia”
“Sudalah,
ternyata kau memang yeoja”
Dengan
muka datar, Kai tidak ingin dibilang sebagai yeoja. Dan dia memutuskan untuk
menanyakan sendiri nama yeoja tersebut.
……..
Sebelum
Kai beranjak meninggalkan lapangan dan pergi ke pinggir lapangan(?) Tiba-tiba
yeoja cantik itu menghampiri Kai dan Sehun.
“Hai
kalian berdua!! Kulilhat kalian bertengkar terus. Ada apa? Mmmmmmhhh, dan kau
anak baru*sambil menatap Kai tajam* ….. Kau terlihat seperti kopi susu
disebelah Sehun. HAHAHHAHA”
Yeoja
itupun pergi lagi meninggalkan Kai dan Sehun sebelum pertanyaannya dijawab.
Kai
terus memperhatikan yeoja itu. Sehun pun tertawa lagi melihat tingkah Kai yang
sepertinya sangat menyukai yeoja itu.
“HEH
KOPI!” Lagi-lagi Sehun teriak di telinga Kai, sampai-sampai Kai merasa gendang
telinganya pecah.
“Mwo???!!!”
Kai seperti tidak suka kalau dirinya diganggu saat melihat yeoja cantik itu.
“Kau
sangat menyukainya kan?”
“Entahlah
Sehun-ah. EH! Apa tadi kau memanggilku KOPI?” Terlihat mata Kai yang membulat
menatap Sehun.
Melihat
tatapan Kai yang terlihat marah, Sehun hanya diam sambil bersiul.
“Jawab
aku! Kau memanggilku KOPI?? KENAPA??” Bentak Kai.
“YURI
BILANG KITA KOPI SUSU!! AKU MERASA KAU KOPINYA!!” Tanpa sadar Sehun langsung
menutup mulutnya dengan bola basket yang dia pegang daritadi, karena dia
keceplosan menyebutkan nama yeoja yang sedaritadi dipandangi oleh Kai.
“Ternyata
namanya Yuri~ Cantik sekali, seperti wajahnya dan indah seperti badannya(?)”
Kai berbicara seperti sedang membayangkan sesuatu.
“Hei!
Saat kau menyebut namanya, wajahmu yadong!” Sehun memasang muka datar. “Jangan
kau bayangkan tubuhnya, bayangkan saja wajahnya” Tambah Sehun.
Tanpa
berkata apapun, Kai meninggalkan Sehun dengan wajah dan cara jalan seperti
orang dihipnotis. Sepertinya dia memikirkan Yuri.
********************
Kai pergi ke Perpustakaan setelah
meninggalkan Sehun. Dia mencari Kris.
*********************
“Ternyata
benar kau disini” Sapa Kai sembari mendekati Kris.
“Hai,
wajahmu….” Jawab Kris.
“Wajahku
kenapa? Apa ada yang salah? Apa yang harus aku betulkan?” Kai merusuh.
“aniya.
Kau terlihat sedang senang sekali. Ada apa? Menemukan buku yang kau cari?”
“Hahahaha”
Kai tertawa dengan aneh(?)
“Wae?
Kenapa kau ketawa? Aku tidak melucu” Pekik Kris kesal.
“Aku
sedang malas mencari buku, Kris-ah”
“Lalu?”
“Aku
menemukan pujaan hatiku” Muka Kai langsung merah, terlihat dia memikirkan
sesuatu.
“Siapa?
Ceritalah padaku” Kris memaksa Kai untuk bercerita, dia memaksa Kai sambil menarik-narik
tangannya, *kaya anak kecil gk dikasih uang jajan gituloh(?)*digampar readers >,<*
“Kau
kenal Yuri? Aku menyukainya, dia cantik sekali” Kai mulai membayangkan wajah
cantik yeoja itu.
“YURI?????”
“Ssssttt!!
Kau jangan berisik! Ini perpustakaan! Dan disini banyak orang! Aku tidak ingin
ada yang tau kalau aku menyukai salah satu siswi di sekolah ini. Aku siswa
baru, kau ingat?!” cara berbicara Kai membuat Kris sedikit takut.
“Lebih
baik aku ceritakan di Kantin. Kajja!”
**********************
Di Kantin Sekolah~
“Aku
traktir kau minuman” Kai berbaik hati.
“Bagaimana
dengan makanan?” Kris ber-aegyo, dan membenarkan kaca matanya.
“Baiklah,
asal kau jaga rahasiaku”
“OKE!”
“Kau
pesan apa?” Tanya Kai.
“apa
saja, samakan saja denganmu”
“Yasudah
aku pesan air putih saja”
“Hanya
itu?” Kris kaget.
“Nde.
Wae? Ada yang salah?”
“Tidak,
hanya saja……..”
“mwo?
Kau tidak suka air putih? Kau yang bilang untuk memesan apa yang sama denganku
kan?” Kai tersenyum, asem XD
“Tapi
aku juga lapar Kai-ah. Belilah makanan” Kris memasang muka memelas*kya org
minta duit pinggir jalan XD lol*
“Baiklah~
Aku tau kau lapar………………… MAKANYA MAU PESAN APA??? AKU TIDAK LAPAR! AKU HANYA
INGIN CERITA!!!” Pekik Kai, terlihat kesal karena kata-kata Kris. Dan suara Kai
yang besar itu membuat seluruh pengunjung Kantin menatap Kai.
“Mianhae
Kai-ah. Kau marah padaku?”
“Aah,
gwenchana Kris-ah. Mianhae, aku yang salah. Aku terus memikirkan yeoja cantik
itu. Aku menyukainya, bahkan mencintainya” Kai seperti memulai ceritanya dengan
spontan.
“Siapa?
Kau menyukai Yuri noona?”
“Noona?
Dia sunbae kita?” Kai kaget dan memukul meja.
“Nee,
Yuri noona. Ketua Cheers club basket Sehun, nee?”
“Nee,
tapi dia terlihat sangat muda, cantik, dan lembut” Kai melemas.
“Hahahahahahaa”
“Wae?
Kau tertawa? Ada apa?” Kai melihat Kris aneh.
“Sudahlah
Kai, dia memang cantik dan terlihat sangat muda. Tapi tetap saja kau masih
berhak mendekatinya” Kris menyenangkan hati Kai.
“Jinjjayo?
Pantaskah aku? Sopankah aku mendekatinya?”
“Tentu
saja, Sehun si ketua club basketmu itu pun pernah manyatakan perasaannya kan?”
“Kau
tau darimana? Bukankah Sehun hanya menceritakan rahasianya kepada anak-anak di
club nya?”
“Dia
temanku dari kecil, mungkin sekarang kita tidak terlihat terlalu akrab. Tapi
kita sering belajar bareng” Jelas Kris saat Kai kaget bahwa Kris mengetahui
kalau Sehun pernah menyukai Yuri. Tapi ada yang aneh, Kris terlihat
senyum-senyum sendiri.
“Oooh
begitu……. Mmh, kenapa kau senyum-senyum Kris-ah? Kau menyukai Yuri noona? Atau
jangan-jangan kau namjachingu nya?” Kai bertanya sambil panik, karena takut
menyakiti perasaan Kris temannya itu.
“Kai!!
Kau jangan melucu! Aku tidak menyukai Yuri noona! Aku menyukai Sica noona!”
Kris spontan, dia tidak memikirakan terlebih dahulu apa yang akan dia katakana
kepada Kai. Kai pun berfikir dan tersenyum, dia penasaran ingin mengetahui
secantik apa Sica noona?! Sampai-sampai membuat Kris menyukainya, padahal Kris
terlihat sebagai namja yang sangat polos dan tidak pernah memikirkan tentang
yeoja.
“Kau
normal?” Kai bertanya, tapi pertanyaan itu terdengar seperti menghina.
“Kau
menghinaku?” Jawab Kris dengan muka datar.
“Hahahha.
Mianhae Kris-ah. Hanya saja kau terlihat selalu memikirkan pelajaran tanpa
memikirkan yeoja manapun.”
“Aku
malu untuk mengatakan perasaanku kepada yeoja yang aku cintai. Aku merasa tak
pantas. Apalagi untuk Sica noona.”
“Aku
ingin melihat Sica noona”
“Untuk
apa? Jangan kau dekati dia juseyo” Kris memasang wajah memelas.
“Tentu
saja tidak, Kris! Kau tau aku mencintai Yuri noona”
“Lalu
untuk apa kau ingin tau Sica noona?”
“Aku
ingin merubah dirimu, dan membuatmu terlihat cocok dengan Sica noona yang kau
maksud” Jawab Kai dengan nada harapan dapat membuat Kris merubah penampilannya.
“Sica
noona anggota Cheers club basket Sehun, dia sahabat Yuri noona”
……..
Tanpa
berkata-kata, Kai langsung menyeret tangan Kris dan membawanya entah kemana
sambil berlari-lari kecil dan lama-lama jalan dengan tergesa-gesa.
“Kita
mau kemana Kai???” Pekik Kris yang merasa tangannya sakit setalah diseret Kai.
“Jangan
banyak bicara!”
“Kau
melupakan traktirmu!”
“Sepulang
sekolah aku akan menggantikannya di restoran manapun!!”
“Jinjjayo?”
“Sekali
lagi kau ngomong, aku akan membatalkannya!”
Mendengar
keputusan itu, Kris langsung terdiam dan masih memikirkan kemana Kai akan
membawanya.
*********************
Di
pinggir lapangan basket~
“Itu
dia bidadari!” Kai menatap tajam ke arah Yuri yang berada diseberang lapangan.
“Bila
kau ingin mencari Yuri noona, kenapa tidak sendiri? Kau membuat tanganku sakit”
“kau
ini seperti yeoja! Baru saja aku tarik begitu, kau sudah merasa sakit” Kai
memasang muka datar.
Kris
hanya diam sambil mengelus tangannya yang sakit*Kris nya culun banget ya?._.V*
……..
“Sica
noona yang mana?”
“Apa
yang mau kau lakukan kepadanya? Jangan dekati dia!”
“Kau
ini! Sudah kukatakan! Aku mencintai Yuri noona!”
Kris hanya diam dan memandangi kumpulan Cheers
yang sedang latihan itu.
“Dia
memakai pita polkadot di rambutnya yang halus” Kris tiba-tiba memberi tahu ciri-ciri salah satu dari yeoja-yeoja itu
yang bernama Jessica.
“Cantik.”
“KAU
MENYUKAINYA?” Kris mulai kesal.
“SUDAH
KUKATAKAN! APA KAU TIDAK INGAT?!”
“Nee,
aku ingat”
Tiba-tiba Kai menyeret lagi tangan
Kris dan membawanya mendekati Cheers yang sedang latihan.
………
“Mianhae
noona, apa aku mengganggumu?” Sapa Kai kepada yeoja cantik nan sexy yang sedari
tadi dia pikirkan terus, Kwon Yuri.
Yuri yang sedang asik berbincang dengan teman
yeoja nya langsung menghampiri Kai dan tersenyum. Senyum Yuri pun membuat hati
Kai merasa tenang dan ingin sekali Kai membalas senyum didepan senyumannya(?)
-TBC-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar